JIEXPO KEMAYORAN – JAKARTA

SEE YOU AT #mfi2025: 3 – 6 December 2025

Manufacturing Series Exhibition:

Ini Dia Tiga Perusahaan Indonesia yang Sukses Menerapkan Prinsip Keberlanjutan

Sumber: Freepik

Industri manufaktur Indonesia terus menunjukkan kemajuan dari tahun ke tahun. Namun, agar mampu bersaing di kancah global, sektor manufaktur ini masih perlu ditingkatkan untuk mencapai standar yang lebih tinggi. Salah satu langkah strategis yang dilakukan pemerintah melalui Kementerian Perindustrian adalah menerapkan prinsip keberlanjutan atau sustainability principles dalam pengembangan industri manufaktur nasional.

Prinsip keberlanjutan kini menjadi prioritas utama pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui penerapan ekonomi dan industri hijau. Prioritas pemerintah ini diwujudkan dengan melibatkan para pelaku industri, dimana perusahaan manufaktur didorong untuk menjalankan proses produksi yang memperhatikan keseimbangan dan keberlanjutan sumber daya alam dan juga lingkungan. 

Ada beberapa perusahaan Indonesia yang sudah menerapkan prinsip keberlanjutan ini. Kira-kira perusahaan apa saja, dan apa manfaat yang didapatkan perusahaan ketika menerapkan prinsip keberlanjutan ini? Yuk, kita bahas! 

Tiga Perusahaan yang Menerapkan Prinsip Keberlanjutan

Pada tahun 2024, pemerintah menetapkan industri hijau sebagai standar prinsip dan pembangunan berkelanjutan bagi para perusahaan dan pelaku industri. Ini dia 3 perusahaan yang sudah menerapkan prinsip tersebut:

Wismilak Group

Wismilak group adalah grup usaha manufaktur dan distributor rokok di Indonesia. Perusahaan ini sudah menerapkan prinsip keberlanjutan sejak lima tahun yang lalu, berdasarkan program pembangunan keberlanjutan atau SDGs. Program keberlanjutan yang sudah diterapkan oleh Wismilak Group ini di antaranya, penanaman bibit pohon di kawasan hutan daerah Jombang, penanaman bibit mangrove di kawasan pantai di Surabaya, pembangunan Greenhouse di area fasilitas produksi Wismilak yang mendukung kawasan kerja efisien dan ramah lingkungan dengan konsep keberlanjutan. Tidak hanya itu, bersama dengan anak usahanya, PT Gelora Djaja dan SUN Energy, mereka juga memanfaatkan sistem energi surya sebagai sumber energi alternatif yang mampu meminimalisir dampak dari proses produksi terhadap lingkungan. 

PT. Pupuk Kalimantan Timur

Perusahaan kedua yang menerapkan prinsip keberlanjutan adalah PT. Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim). Perusahaan ini menerapkan prinsip ESG: Environment, Social, dan Governance sebagai fondasi program keberlanjutannya. Salah satu program keberlanjutan dari Pupuk Kaltim adalah Life Cycle Assessment yang digunakan untuk mengelola dampak karbon dan menghitung jejak karbon dari proses produksi sampai distribusi. Hasil hitungan tersebut dapat digunakan untuk merancang strategi pengurangan emisi yang lebih efektif. Selain itu, ada juga berbagai program inovatif yang menjadi bukti komitmen Pupuk Kaltim terhadap pelestarian lingkungan, seperti: Community Forest (Menargetkan penanaman 10 juta pohon hingga 2030), Ecowisata Mangrove Telok Bengko (Konservasi mangrove berbasis wisata masyarakat), dan program MUDAH Kelola Sampah: Program pengelolaan sampah plastik dengan pendekatan edukasi dan teknologi daur ulang.

PT. Vale Indonesia

Perusahaan ketiga yang menerapkan prinsip keberlanjutan adalah PT. Vale Indonesia yang merupakan perusahaan tambang nikel terbesar di Indonesia. Prinsip keberlanjutan dari perusahaan ini terdiri dari berbagai aspek, mulai dari lingkungan, sosial, dan perubahan iklim. Dalam aspek lingkungan dan perubahan iklim, perusahaan ini telah menurunkan intensitas emisi Gas Rumah Kaca dari 29,1 ton CO2eq/ton Ni menjadi 28,7 ton CO2eq/ton Ni. Perusahaan juga melakukan rehabilitasi lahan dan penghutanan lintas batas di luar wilayah operasi, mencakup Daerah Aliran Sungai (DAS) di 13 kabupaten di Sulawesi Selatan dan tiga kabupaten di Jawa Barat. Sedangkan dalam aspek sosial, PT. Vale Indonesia menjalankan realisasi biaya infrastruktur penunjang Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang telah mencapai US$2.786.450 meliputi Blok Sorowako, Bahodopi, dan Pomalaa.

Manfaat Prinsip Keberlanjutan Bagi Perusahaan

Menerapkan prinsip keberlanjutan memberikan manfaat tidak hanya bagi perusahaan, namun juga bagi masyarakat dan negara. Ini dia tiga manfaatnya:

  • Menghasilkan efisiensi operasional: Perusahaan dapat menghemat biaya dan meningkatkan profit. Contohnya, perusahaan yang menerapkan teknologi hemat energi dapat mengurangi pengeluaran tagihan listrik.
  • Menarik perhatian konsumen: Perusahaan yang menerapkan prinsip keberlanjutan dapat membuka target pasar baru, yaitu para konsumen yang peduli terhadap isu lingkungan. Perluasan target pasar tersebut dapat meningkatan profit dan loyalitas merek.
  • Menciptakan lapangan kerja baru: Melalui inovasi dan pengembangan produk yang ramah lingkungan, perusahaan memiliki peluang untuk membuka lapangan kerja baru di sektor yang tengah tumbuh pesat. Langkah ini turut mendorong terciptanya perekonomian yang lebih tangguh dan keberlanjutan di masa mendatang.

 

Itu dia 3 perusahaan yang berhasil menerapkan prinsip keberlanjutan atau sustainability principles dan manfaat yang bisa didapatkan! Kira-kira perusahaan mana lagi yang berhasil menerapkan prinsip keberlanjutan?

Penasaran dengan inovasi terbaru dari industri manufaktur? Ingin membuka peluang bisnis dari berbagai sektor manufaktur? Registrasi sekarang dan amankan tiketmu dengan cara klik link berikut: Registrasi Manufacturing Surabaya 2025 

Bergabunglah dengan kami dalam Manufacturing Indonesia 2025: Biggest Manufacturing Expo in Southeast Asia. Kunjungi website kami di https://www.manufacturingindonesia.com/ untuk informasi terkini seputar industri manufaktur. Ikuti akun media sosial Instagram kami @manufacturing.indonesia untuk mengetahui informasi seputar pameran dan ikuti akun media sosial TikTok kami @manufacturing.series untuk mengetahui informasi unik terkait industri manufaktur.

Reference